Jangan menolak. Cicip saja dulu rasanya. Seorang pria bernama Bagus Abdi Sukma sengaja meramunya untuk menciptakan cara baru menyeruput kopi. Awal tahun lalu, ia mulai menjajakan kopinya di pinggir jalan Panglima Polim, Jakarta Selatan. Tak muluk-muluk ia hanya menggunakan gerobak.
Pada VIVAlife, Bagus menceritakan kegiatan barunya ini. Ia mengaku terinspirasi dari minuman capuccino cincau yang sudah lebih dulu muncul di Riau, Pekanbaru sejak 2012. Di sana, minuman ini laku keras dan digemari oleh berbagai kalangan, dari anak-anak hingga orang dewasa.
"Saya kemudian mengajak salah seorang teman untuk membuka bisnis ini hanya dengan modal awal sebesar Rp3 juta," ucapnya.
Pria yang juga bekerja sebagai karyawan di perusahaan BUMN itu mengaku bahwa bubuk kopi yang digunakan sebagai bahan minuman itu diracik oleh tim khusus di pabrik. Sedangkan cincau hijau dibelinya dari pasar tradisional.
Selama kurang dari satu tahun ini. Bagus telah memiliki dua lokasi tempat berjualan kopi yang dinamainya dengan Capuccino Cincau. Di daerah Panglima Polim dan Mall Gandaria City. Omzetnya pun tidak main-main. Mencapai Rp100 juta sebulan.
Ia juga mengembangkan bisnisnya menjadi bisnis waralaba. Saat ini, tercatat lebih dari dua puluh Capuccino Cincau waralaba yang tersebar di wilayah Jakarta dan sekitarnya.
Tak hanya itu, ia juga menerima banyak permintaan untuk membuka bisnis tersebut di tempat lain. Walaupun begitu, ia sadar bahwa berhasilnya usaha ini membuat banyak pesaing lain bermunculan dengan menjual minuman serupa. Bagus mengaku hal tersebut tak membuatnya khawatir.
"Yang saya utamakan saat ini adalah pelayanan dan kualitas produk," ujarnya.
sumber | wowunic.blogspot.com | http://life.viva.co.id/news/read/440386-kopi-cincau--bisnis-murah-untung-menggiurkan
UNIC 31 Aug, 2013
-
Source: http://wowunic.blogspot.com/2013/08/kopi-cincau-bisnis-murah-untung.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com