Salah seorang pengemis yang sehari-hari mangkal di kolong jembatan layang Klender, Jakarta Timur, Sutinah, mengaku menjadi pengemis dengan membawa bayi sudah dilakoninya sejak dua tahun belakangan.
Sebelumnya, perempuan berusia 40 tahun ini menjadi pengemis single. Namun selama itu pula penghasilannya cuma cukup untuk makan dan bayar kontrakan. Melihat teman-teman seprofesinya berpenghasilan jauh lebih besar karena mengemis dengan membawa bayi, Sutinah lantas mengikutinya.
Diakuinya membawa bayi memang lebih membawa rezeki ketimbang mengemis sendiri. Dalam sehari, biasanya kalau mengemis sendiri paling banter ia hanya mengantongi Rp 50 ribu-Rp 80 ribu. Beda dengan kalau menggendong bayi. Sedikitnya ia bisa mendulang uang Rp 200 ribu. Apalagi di bulan puasa seperti yang baru lalu, pemasukannya mengalami peningkatan lumayan yang sehari bisa mencapai Rp 350 ribu. Saat malam takbiran Idul Fitri tahun lalu saja ia bisa mengantongi uang Rp 900 ribu.
Agar pendapatannya stabil, ia mengaku selalu berpindah-pindah tempat seperti dari kolong jembatan layang Klender, Stasiun Klender, hingga perempatan lampu merah Cipinang. Semua lokasi tersebut berada di Jakarta Timur. Selain menghindari persaingan dengan pengemis lain dan pengamen jalanan, Sutinah sengaja memilih tempat yang arealnya banyak dilewati orang.
Biasanya kalau mangkal dari pagi, selesai mengemis pukul 17.00 WIB. Tapi, kalau mulai dari siang, ia bisa sampai pukul 21.00 WIB. "Tungguin orang kerja pulang. Duit dari situ banyak kan kasihan lihat bawa bayi, Mas. Enggak perlu banyak ngomong juga," ujar Sutinah yang berasal dari Brebes, Jawa Tengah, ini.
Ternyata tak hanya dengan membawa bayi saja sebagai cara untuk mendongkrak penghasilan. Lebih dari itu, ada hal yang mesti lebih diperhatikan dari sosok sang bayi agar bisa meraup rupiah lebih banyak lagi.
Dengan membawa bayi yang wajahnya terlihat lucu dan cakep, biasanya bayi seperti ini "sangat laku" ketika dibawa mengemis. Bayi seperti itu disadari kaum pengemis sangat berpotensi mendatangkan uang banyak karena disukai orang. Tapi, kalau bawa bayi yang kurus dan biasa saja, paling tidak jauh dari uang recehan. "Tapi kalau mau dapetin bayi yang cakep sekarang mah susah," tutur Sutinah.
*****
Maemunah, 42 tahun, warga RT 08 Kebon Singkong, Kelurahan Klender, yang tetangganya banyak menjadi pengemis, turut mengamati sepak terjang kaum miskin itu. Menurut Maemunah, dari kebiasaan yang dilihatnya sehari-hari, rata-rata pengemis sengaja mengeluarkan jurus mautnya yaitu anak di bawah umur dan orang tua lanjut usia. Kedua kelompok usia ini bersaing ketat soal pendapatan dan wilayah mengemis.
Biasanya yang orang tua lansia aktif jalan ke rumah-rumah. Beda dengan anak kecil yang mangkal di suatu tempat dan diawasi sama orang tuanya. "Kalau orang tuanya mah paling cuma lihatin. Kalau mereka ngemis enggak laku. Masih sehat kok ngemis. Beda sama anak kecil atau bayi, sama kakek-kakek atau nenek-nenek kalau dilihat kasihan," katanya saat ditemui detikcom pekan lalu.
Pandangan Maemunah ini dibenarkan Minten. Pengemis asal Cirebon, Jawa Barat, yang biasa beroperasi di seputaran Condet, Jakarta Timur, ini mengaku tergiur dengan hasil yang didapat temannya yang sudah lebih dulu menjadi pengemis. Minten pun beberapa kali mengemis dengan membawa bayi. Jadwal Minten membawa bayi hampir setiap Kamis dan Jumat. Hasil mengemis dengan bayi diakuinya meningkat drastis.
Apalagi kalau hari Jumat. Dia mengaku kalau beruntung ia bisa dapat duit Rp 250 ribu dalam sehari. Pendapatan ini sebagian besar dari jemaah masjid. Beda kalau mengemis sendiri yang hanya mendapat kisaran Rp 60 ribu–Rp 80 ribu sehari.
sumber | http://news.detik.com/read/2013/08/12/141253/2327556/10/bawa-bayi-cara-jitu-pengemis-dongkrak-penghasilan?9911012
ARTIKEL TERKAIT
Lebih Unik
- Makan di Restoran ini Bayarnya Sukarela
- Wauaw...Pesawat Boeing 747 ini DISULAP Jadi Hotel Mewah
- [FOTO] Ini dia Terapi PALING BAHAYA yang ada di Indonesia
- puasakah anda? lantas beginikah?
- Gokil! Cara Makan Yang Aneh
- Keren! Spidercat
- Ini dia Liburan Ekstrem Orang Kaya di Qatar
- Aneh Gan...Salju Turun di Gurun Pasir Chili
- Inilah Dampak Negatif dari Penggunaan Senjata Kimia
- Wow! Kucing Gendut Menerobos Lubang Kecil
- Subhanallah....Masjid ini Tidak Hancur Walaupun DISERANG BOM dan GEMPA BUMI
- NGAKAK] Kumpulan karya arsitek jenius
- Astaga! Kucing Doyan DIcium
- Wow! Menurut Survei: Ternyata Kijang Lebih Enak dari Alphard
- Waoww....Wartawan Ini Punya Koleksi Kamera Sebanyak 4.425 Kamera
- Inilah Benda Museum Paling ter-KENAL di Dunia
- WOW....Starbucks Jual Cangkir Kopi Bertabur Kristal
- Jenius...Bocah 11 Tahun ini Sudah Kuliah
- Gadis Cantik plus Bening ini adalah Gadis Cantik ter-KUAT se-JAGAT
- Benarkah Kehidupan di Bumi Berasal dari Planet Mars...??
- Sejarah Ikan Mujair Masih Menjadi Misteri ?!
- Sumpah Gan...Lukisan Dinding ini Keren Banget
- Benarkah ini 3 Negara Tertua di Dunia ?!
- Pantai dan Hutan Indoor Terbesar di Dunia Gan ? Bisa Nyasar !
- Suami Istri ini Hobi KOLEKSI TANK dan KENDARAAN PERANG
Berita
- Roy Suryo Salah Lirik Nyanyikan Lagu Indonesia Raya
- Aneh Gan...Salju Turun di Gurun Pasir Chili
- Inilah Dampak Negatif dari Penggunaan Senjata Kimia
- Roket Terbesar di Dunia Milik Amerika Bawa Satelit Mata-mata Canggih
- Wow! Menurut Survei: Ternyata Kijang Lebih Enak dari Alphard
- Siapa yang Mau Jadi Pegawai BI...?? Lagi Buka Lowongan Nih
- Khawatir Diserang Suriah, Warga Israel Ramai-ramai Mengantre Masker Gas
- Kelebihan Anies Baswedan Dibanding Jokowi Versi Demokrat
- Inilah Barang Mewah yang Tak Lagi Kena Pajak
- Beda Agama, Lurah Lenteng Agung Didemo Warga - Lurah Susan mengaku tak mempermasalahkan penolakan tersebut
- Kata Bill Gates: Uang Tak Berguna Buat Saya
- Akhirnya Rupiah Berhasil Pukul Balik Dolar Amerika
- Fitur Menarik Baru di Facebook
- Foto Gadis Empat Tahun Minum Bir Di Posting Di Instagram
- Miris Bocah Ini Jadi Korban Perdagangan Organ Tubuh
- Tukang Tato Geng Yakuza Jepang ini Kini Seorang Muslim
- Presiden SBY Kalah Main Bola Dapat Hukuman Push Up
- Pengguna Facebook Kini Bisa Upload Foto Bersama Dalam 1 Album
- Buku yang Ada US$ 100 di Buku Irjen Djoko Berasal dari Pengacara
- Laporkan Jokowi-Ahok ke Polisi, Warga Pluit Salah Alamat
- Ahok: Bang Yos Paling Banyak Sumbang Saran dan Semangat - Bahkan ada wejangan Sutiyoso yang diterapkan Ahok dalam memimpin
- Tambang Emas Martabe Tak Terpengaruh Anjloknya - Harga Emas Perusahaan malah menggenjot produksi emas dan perak
- Resmi Jadi Mualaf, Bella Saphira Dikawal 15 Pria Berbadan Tegap
- Hacker Nomor 1 Dunia, Barnaby Jack, Ditemukan Meninggal
- Ya Ampun...Gara-Gara Cinta Segitiga 2 Pria Kenya Berbagi 1 Istri