Secara peringkat, Lin sebenarnya tak bisa mengikuti Kejuaraan Dunia Bulutangkis 2013. Karena jarang ikut turnamen, peringkatnya melorot dan tak memenuhi syarat untuk ikut Kejuaraan Dunia.
Tapi, BWF memberikan wildcard kepada Lin dengan alasan kehebatan dan popularitasnya. Dia pun bisa tampil, tapi dengan status non-unggulan.
Kendati sudah cukup lama absen, Lin tetap perkasa di atas lapangan. Dia melibas satu per satu lawannya untuk lolos ke final dan menghadapi salah satu rival beratnya, Lee Chong Wei.
Duel Lin versus Chong Wei berlangsung sengit. Chong Wei menang 21-16 di game pertama.
Di game kedua, Lin mengamuk. Dia sempat unggul 12-1 atas Chong Wei sebelum akhirnya menang 21-13.
Memasuki game ketiga, Chong Wei sempat memimpin 10-6, tapi Lin menyusul dan berbalik unggul 15-11. Ketika Lin mendapatkan match point dalam kedudukan 20-17, Chong Wei terlihat kesakitan --mungkin karena cedera-- dan tak bisa mengembalikan bola. Chong Wei mundur dan Lin keluar sebagai pemenang.
Bagi Lin, ini adalah gelar juara dunianya yang kelima. Sebelumnya, pemain China berusia 29 tahun itu menjadi juara dunia pada tahun 2006, 2007, 2009, dan 2011.
Dengan demikian, dia berhasil menyamai pencapaian Park Joo-bong, yang juga menjadi juara dunia lima kali. Park, pemain ganda Korea Selatan, dua kali juara dunia ganda putra (1985 dan 1991) dan tiga kali juara dunia ganda campuran (1985, 1989, dan 1991).
Sementara itu, dari nomor ganda putri, Wang Xiaoli/Yu Yang tampil sebagai juara. Wang/Yu mempertahankan gelarnya usai mengalahkan Eom Hye Won/Jang Ye Na 21-14, 18-21, dan 21-8.
Gelar di nomor tunggal putri jatuh ke tangan pemain Thailand, Ratchanok Intanon. Intanon menaklukkan Li Xuerui lewat duel tiga game yang berakhir dengan skor 22-20, 18-21, dan 21-14.
sumber | http://sport.detik.com/read/2013/08/11/195030/2327003/79/lin-dan-jadi-juara-dunia-lagi?s99220169