Makanan pokok seperti nasi, jagung, dan kentang yang banyak mengandung karbohidrat sering dianggap sumber lemak dan musuh bagi mereka yang mau menurunkan berat badan.
Padahal karbohidrat memiliki banyak kelebihan karena dapat energi yang diperlukan oleh tubuh.
Makanan yang kaya karbohidrat dengan mudah dikonversi menjadi glukosa (bentuk gula yang menghasilkan energi dalam tubuh).
Ketika makanan akan dicerna, glukosa menyebar ke seluruh tubuh melalui darah dan mengubahnya menjadi energi. Namun konsumsi karbohidrat secara berlebihan bisa berakibat buruk bagi tubuh.
Dilansir blodsky, berikut beberapa fakta penting dibalik kandungan karbohidrat.
Mendongkrak mood
Karbohidrat pada nasi mendukung produksi serotonin, senyawa kimia dalam otak yang menimbulkan perasaan senang.
Studi dari Archives of Internal Medicine menunjukkan, orang yang menjalani diet rendah karbo yang berat selama setahun (hanya mengonsumsi sekitar 1/2 cangkir nasi atau selembar roti), cenderung mengalami depresi, kegelisahan, dan mudah marah.
Menajamkan memori
Perempuan overweight yang menjalani diet rendah karbo selama seminggu (benar-benar tidak mengonsumsi Nasi) ternyata mendapatkan nilai yang lebih buruk dalam tes memori.
Nilai mereka juga berkurang dalam visuospatial memory (tes mengingat lokasi dalam peta) daripada mereka yang mengikuti diet rendah kalori.
Memecah lemak
Sarapan dengan Nasi yang mengandung karbohidrat sifatnya tidak menaikkan gula darah dengan cepat, seperti oatmeal atau sereal bekatul, tiga jam sebelum latihan, akan membantu membakar lemak lebih banyak, demikian menurut sebuah studi dari Journal of Nutrition.
Mengandung unsur pati
Makanan yang kaya karbohidrat mengandung banyak kadar pati. Karbohidrat kompleks juga disebut sebagai makanan bertepung. Beras merah, pisang, kentang, sereal gandum, tepung gandum, pasta gandum, kacang merupakan karbohidrat kompleks yang memiliki kadar pati alami.
Penambah energi
Makanan yang kaya karbohidrat dapat meningkatkan produksi glukosa dalam tubuh. Itu membuat Anda merasa lebih energik dan segar.
Melengkapi nutrisi
Karbohidrat sangat kaya serat. Hal ini membuat pencernaan melambat sehingga membuat Anda merasa kenyang untuk durasi yang lebih lama. Ini tentu bisa mengontrol nafsu makan Anda.
Pemicu naiknya kadar gula
Konsumsi karbohidrat berlebihan dapat meningkatkan kadar gula dalam tubuh. Ini dinamakan ketidakseimbangan kadar gula darah. Ketidakseimbangan ini berfluktuasi pada tingkat glukosa.
Ketika kadar glukosa sangat tinggi dalam tubuh, kondisi ini dikenal sebagai glikogen. Dalam kondisi ini, glikogen akan disimpan sebagai lemak dalam tubuh atau di dalam hati.
#ad2fcb
Blogger 21 Oct, 2012
-
Source: http://bukanklikunic.blogspot.com/2012/10/fakta-penting-seputar-karbohidrat-yang.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com