Spoiler for Cekidot gan:
"One Direction tidak bisa datang karena banyaknya praktik CD bajakan serta unduh (download) ilegal," katanya.
Padahal, Directioners, sebutan untuk para penggemar One Direction, di Indonesia sangat banyak. Namun, karena praktik tidak resmi, seperti penjualan CD bajakan dan unduh lagu ilegal, antusiasme para penggemar tidak terlihat. "Penjualan album 1D di Indonesia tidak sebanyak di Australia," katanya.
One Direction sendiri hingga akhir 2013 akan menggelar tur di tiga benua, yakni Amerika, Australia, serta Eropa. Menurutnya, kalau bajakan serta tindakan unduhan ilegal bisa diberantas, hal ini bisa memperlihatkan besarnya cinta para Directioners terhadap idolanya tersebut.
"Dan saya yakin, mereka mau datang ke Indonesia," katanya.
Dia mencontohkan boyband pendahulu mereka, Westlife yang mampu menjual hingga 1 juta kopi album di Indonesia.
"Makanya mereka beberapa kali datang ke Indonesia," katanya. Dia pun berharap para penggemar One Direction tidak membeli CD bajakan maupun mengunduh lagu secara ilegal.
"Saya harap kalau memang die hard fan membeli CD asli," katanya.
Sementara itu, Sony Music Indonesia membuka kompetisi Go1Den Ticket, yakni kesempatan penggemar One Direction untuk bisa menonton konser pertama One Direction di Madison Square, serta menghabiskan waktu satu hari bersama idolanya.
Postingan menarik lainnya:
14 Oct, 2012
-
Source: http://kaskusbetarefresh.blogspot.com/2012/10/marak-pembajakan-one-direction-ogah.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com