Ternyata Rokok Mentol tuh Lebih BERBAHAYA !
Pihak berwenang Amerika mengatakan rokok mentol mungkin menimbulkan resiko lebih besar bagi kesehatan daripada rokok biasa.
-
Source: http://wowunic.blogspot.com/2013/08/ternyata-rokok-mentol-tuh-lebih.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Diterbitkan Oleh : Lebihunik.com
Pihak berwenang Amerika mengatakan rokok mentol mungkin menimbulkan resiko lebih besar bagi kesehatan daripada rokok biasa.
Badan Pengawas Pangan dan Obat-obatan Amerika (FDA) mengatakan, berbagai kajian menunjukkan rokok mentol itu membuat lebih sulit bagi perokok untuk menghentikan kebiasaan mematikan tersebut.
FDA juga mengatakan rokok mentol menjadi pilihan 40 persen lebih perokok muda yang rokok pertamanya seringkali mengandung rasa mentol.
Kepala FDA Margaret Hamburg mengatakan rokok mentol menimbulkan berbagai keprihatinan kesehatan publik yang serius dan mungkin dikenakan sejumlah peraturan dan ketentuan lagi.
Perusahaan-perusahaan rokok menambah mentol pada beberapa merk rokok untuk mengurangi bau tajam asap rokok.
Sementara itu, sejumlah aktivis anti-rokok di Amerika menginginkan larangan menyeluruh terhadap rokok mentol.
sumber | iniunic.blogspot.com | http://news.lintas.me/go/menit.tv/rokok-mentol-lebih-berbahaya
FDA juga mengatakan rokok mentol menjadi pilihan 40 persen lebih perokok muda yang rokok pertamanya seringkali mengandung rasa mentol.
Kepala FDA Margaret Hamburg mengatakan rokok mentol menimbulkan berbagai keprihatinan kesehatan publik yang serius dan mungkin dikenakan sejumlah peraturan dan ketentuan lagi.
Perusahaan-perusahaan rokok menambah mentol pada beberapa merk rokok untuk mengurangi bau tajam asap rokok.
Sementara itu, sejumlah aktivis anti-rokok di Amerika menginginkan larangan menyeluruh terhadap rokok mentol.
sumber | iniunic.blogspot.com | http://news.lintas.me/go/menit.tv/rokok-mentol-lebih-berbahaya
UNIC 23 Aug, 2013
-
Source: http://wowunic.blogspot.com/2013/08/ternyata-rokok-mentol-tuh-lebih.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com