Tidak Punya Akun Facebook Sama Dengan Sakit Jiwa
![[imagetag]](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh9qyLxiOTi-sjMBa57uo86pQDu5ta0ozK3pE_D7n1nCcqjcytJ2CKK2jOOcsbfXo9eT8VOoTToiell4mmS-BTgJWmqExOYmhqg1LmpHSPVyk78qX0ut-z5XTDjp8w8rvam7D78lbJB35cE/s1600/images.php.jpeg)
Facebook menjadi wadah interaksi sosial yang paling populer di dunia. Hampir 1 miliar penduduk di dunia telah menggunakan media sosial besutan Mark Zuckerberg ini. Dengan fakta tersebut, tidak aneh jika kemudian Facebook menjadi media yang sangat melekat dalam dunia pergaulan modern.
Meski begitu, tidak semua orang di dunia menyukai Facebook. Mungkin beberapa dari Anda termasuk di dalamnya. Nah jika begitu, Anda patut berhati-hati, bukan saja kemungkinan akan dicap sebagai orang yang "gak gaul" tapi juga bisa jadi Anda mengalami kelainan jiwa.
Hal ini diungkapkan oleh beberapa pakar psikologi di Jerman. Kesimpulan tersebut diungkapkan dalam artikel yang dimuat oleh harian Jerman Der Taggspiegel, dimana dalam headlinenya menyebut bahwa kesamaan antara dua tersangka pembunuh sadis di AS dan di Norwegia, yakni James Holmes dan Anders Behring Breivik, sama-sama tidak memiliki akun Facebook.
Dalam pembahasannya, Der Taggspiegel mengatakan bahwa Holmes, yang dituduh membunuh 12 penonton dan melukai 58 orang lainnya dalam pemutaran perdana film Batman, serta Brievik, yang membantai 77 orang dengan senjata dan bom, tidak menggunakan Facebook sama sekali dan memiliki jejak yang sangat minim di dunia maya.
Sebagai catatan, Brievik hanya memiliki akun di MySpace, sementara Holmes disebut hanya aktif di situs Adult Friend Finder.
Menurut pakar psikologi, Christoper Holmes, ketiadaannya teman sejati menyebabkan gejala psikopatik. Karenanya, orang yang aktif di Facebook dan memiliki banyak teman di sana menunjukkan bahwa dirinya sangat sehat, baik secara sosial maupun emosional.
Selain itu, hal serupa juga disampaikan oleh harian Forbes yang mengatakan bahwa perusahaan di negara AS biasanya tidak akan menerima pegawai yang tidak memiliki profile di situs tersebut. Hal umum yang paling dikhawatirkan oleh para pemilik perusahaan adalah jika seorang calon pegawai tidak memiliki akun Facebook, maka berarti orang tersebut memiliki masalah mental. Dan secara otomatis, nama mereka pun langsung dicoret dari daftar kandidat.
Di lain tempat, reporter Slate.com, Fargad Manjoo menulis artikel mengenai perlunya kewaspadaan untuk tidak berkencan dengan seseorang yang tidak memiliki akun di Facebook.
Well, terlepas dari benar atau tidaknya anggapan itu. Satu hal yang pasti, jika segala sesuatunya tidak disandarkan atas iman yang kuat, hal-hal mengerikan seperti yang telah terjadi bisa saja menimpa diri Anda. Betul?
Sumber
-
Source: http://blogger-musiman.blogspot.com/2013/02/tidak-punya-akun-facebook-sama-dengan.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Diterbitkan Oleh : Lebihunik.com
Facebook menjadi wadah interaksi sosial yang paling populer di dunia. Hampir 1 miliar penduduk di dunia telah menggunakan media sosial besutan Mark Zuckerberg ini. Dengan fakta tersebut, tidak aneh jika kemudian Facebook menjadi media yang sangat melekat dalam dunia pergaulan modern.
Meski begitu, tidak semua orang di dunia menyukai Facebook. Mungkin beberapa dari Anda termasuk di dalamnya. Nah jika begitu, Anda patut berhati-hati, bukan saja kemungkinan akan dicap sebagai orang yang "gak gaul" tapi juga bisa jadi Anda mengalami kelainan jiwa.
Hal ini diungkapkan oleh beberapa pakar psikologi di Jerman. Kesimpulan tersebut diungkapkan dalam artikel yang dimuat oleh harian Jerman Der Taggspiegel, dimana dalam headlinenya menyebut bahwa kesamaan antara dua tersangka pembunuh sadis di AS dan di Norwegia, yakni James Holmes dan Anders Behring Breivik, sama-sama tidak memiliki akun Facebook.
Dalam pembahasannya, Der Taggspiegel mengatakan bahwa Holmes, yang dituduh membunuh 12 penonton dan melukai 58 orang lainnya dalam pemutaran perdana film Batman, serta Brievik, yang membantai 77 orang dengan senjata dan bom, tidak menggunakan Facebook sama sekali dan memiliki jejak yang sangat minim di dunia maya.
Sebagai catatan, Brievik hanya memiliki akun di MySpace, sementara Holmes disebut hanya aktif di situs Adult Friend Finder.
Menurut pakar psikologi, Christoper Holmes, ketiadaannya teman sejati menyebabkan gejala psikopatik. Karenanya, orang yang aktif di Facebook dan memiliki banyak teman di sana menunjukkan bahwa dirinya sangat sehat, baik secara sosial maupun emosional.
Selain itu, hal serupa juga disampaikan oleh harian Forbes yang mengatakan bahwa perusahaan di negara AS biasanya tidak akan menerima pegawai yang tidak memiliki profile di situs tersebut. Hal umum yang paling dikhawatirkan oleh para pemilik perusahaan adalah jika seorang calon pegawai tidak memiliki akun Facebook, maka berarti orang tersebut memiliki masalah mental. Dan secara otomatis, nama mereka pun langsung dicoret dari daftar kandidat.
Di lain tempat, reporter Slate.com, Fargad Manjoo menulis artikel mengenai perlunya kewaspadaan untuk tidak berkencan dengan seseorang yang tidak memiliki akun di Facebook.
Well, terlepas dari benar atau tidaknya anggapan itu. Satu hal yang pasti, jika segala sesuatunya tidak disandarkan atas iman yang kuat, hal-hal mengerikan seperti yang telah terjadi bisa saja menimpa diri Anda. Betul?
Sumber
Mr. X 14 Feb, 2013
-
Source: http://blogger-musiman.blogspot.com/2013/02/tidak-punya-akun-facebook-sama-dengan.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
