Kawah-kawah berikut ini terjadi akibat aktivitas gunung berapi di masa yang lampau menjadikan sebuah cekungan besar di tanah, dan seiring dengan waktu, dataran bekas vulkanik ini berubah, ada yg menjadi hunian, ada yng menjadi tanah subur, ada yang menjadi danau.
1. Diamond Head, Hawaii, USA
Kawah gunung berapi paling terkenal di dunia adalah Diamond Head, terletak di Pantai Tenggara dari O"ahu. Diperkirakan kawah ini sudah terbentuk selama 150.000 tahun. Memiliki diameter 1.073 meter, dengan summit 232 meter. Tersedia 2 tangga, yang satu memiliki 99 anak tangga, satunya lagi 76 anak tangga. Juga terdapat terowongan tanpa penerangan sepanjang 69 meter.
2. Kelimutu, Indonesia
Gunung kelimutu terletak di Desa Pemo, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Dengan ketinggian 1.690 m dari atas permukaan laut, keunikannya adalah terdapat 3 buah kawah dengan warna yang berbeda, yaitu merah, biru, dan putih. Dan dalam 25 tahun terakhir ini setidaknya sudah terjadi 12 kali perubahan warna pada kawah tersebut.
3. Kawah di Rocas bainbridge, Pulau Galapagos, Ecuador
Pulau indah ini terletak di Rocas Bainbridge lepas pantai tenggara Pulau Santiago, Galapagos. Danau urquoise terletak di kawah bekas gunung berapi ini, sebuah danau air asin yang dangkal. Banyak burung flamingo yang datang ke sini untuk mencari makan
4. Xico, Meksiko
Terletak di selatan megalopolis Mexico City. Pada awalnya terdapat danau Chalco di kawah ini, namun mulai mengering pada sekitar tahun 1300, dan pada abad ke 19, pemerintah menguras danau sepenuhnya, dan nelayan setempat diberikan tanah untuk bercocok tanam. Sejak tahun 1970, pertanian di sini bertumbuh pesat.
5. Molokini, Hawaii, USA
Sebagian dari kawah gunung tenggalam di dalam air sehingga tersisa bentuk bulan sabit. Terletak di Channel Alalakeiki antara Pulau Maui dan Kahoolawe, bagian dari Maui Country di hawaii. Memiliki luas wilayah 93.169 meter persegi, diameter sekitar 0,6 km. Tempat ini adalah tujuan wisata yang populer untuk scuba diving dan snorkeling.
6. Seongsan Ilchulbong, Korea Selatan
Seongsan Ilchulbong juga disebut Sunrise Peak, kawah ini terbentuk dari letusan hydrovulkanik pada dasar laut yang dangkal sekitar 4 ribu tahun yang lalu. Terletak di pesisir timur Pulau Jeju dan bentuknya menyerupai kastil kuno raksasa, dengan ketinggian 182 meter.
7. Kawah Nabiyotum, Kenya
Nabiyotum terletak di bagian selatan Danau Turkana di Kenya, dan merupakan danau alkali terbesar di dunia.
8. Aogashima, Jepang
Aogashima adalah pulau vulkanik Jepang yang terletak di laut Filipina, dan dikelola oleh Tokyo, Jaraknya dari Tokyo kira2 358 km. Pulau ini memiliki ukuran panjang 3,5 km dan lebar 2,5 km, dengan summit 423 meter. Keunikan dari pulau ini adalah karena ia memiliki dobel kawah.
9. Gunung Santa Margarida, Spanyol
Santa Margarida adalah gunung berapi di Comarca , Catalonia, Spanyol. Gunung berapi ini memiliki perimeter 2 km dan ketinggian 682 m. Di tengah2nya terdapat rumah pertapaan Santa Margarida. Gunung berapi ini masih aktif.
10. Kawah Koko, Hawaii
Sumber
-
Source: http://blogger-musiman.blogspot.com/2013/02/10-kawah-gunung-berapi-yang-tidak-biasa.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
Diterbitkan Oleh : Lebihunik.com
1. Diamond Head, Hawaii, USA
Kawah gunung berapi paling terkenal di dunia adalah Diamond Head, terletak di Pantai Tenggara dari O"ahu. Diperkirakan kawah ini sudah terbentuk selama 150.000 tahun. Memiliki diameter 1.073 meter, dengan summit 232 meter. Tersedia 2 tangga, yang satu memiliki 99 anak tangga, satunya lagi 76 anak tangga. Juga terdapat terowongan tanpa penerangan sepanjang 69 meter.
2. Kelimutu, Indonesia
Gunung kelimutu terletak di Desa Pemo, Pulau Flores, Nusa Tenggara Timur. Dengan ketinggian 1.690 m dari atas permukaan laut, keunikannya adalah terdapat 3 buah kawah dengan warna yang berbeda, yaitu merah, biru, dan putih. Dan dalam 25 tahun terakhir ini setidaknya sudah terjadi 12 kali perubahan warna pada kawah tersebut.
3. Kawah di Rocas bainbridge, Pulau Galapagos, Ecuador
Pulau indah ini terletak di Rocas Bainbridge lepas pantai tenggara Pulau Santiago, Galapagos. Danau urquoise terletak di kawah bekas gunung berapi ini, sebuah danau air asin yang dangkal. Banyak burung flamingo yang datang ke sini untuk mencari makan
4. Xico, Meksiko
Terletak di selatan megalopolis Mexico City. Pada awalnya terdapat danau Chalco di kawah ini, namun mulai mengering pada sekitar tahun 1300, dan pada abad ke 19, pemerintah menguras danau sepenuhnya, dan nelayan setempat diberikan tanah untuk bercocok tanam. Sejak tahun 1970, pertanian di sini bertumbuh pesat.
5. Molokini, Hawaii, USA
Sebagian dari kawah gunung tenggalam di dalam air sehingga tersisa bentuk bulan sabit. Terletak di Channel Alalakeiki antara Pulau Maui dan Kahoolawe, bagian dari Maui Country di hawaii. Memiliki luas wilayah 93.169 meter persegi, diameter sekitar 0,6 km. Tempat ini adalah tujuan wisata yang populer untuk scuba diving dan snorkeling.
6. Seongsan Ilchulbong, Korea Selatan
Seongsan Ilchulbong juga disebut Sunrise Peak, kawah ini terbentuk dari letusan hydrovulkanik pada dasar laut yang dangkal sekitar 4 ribu tahun yang lalu. Terletak di pesisir timur Pulau Jeju dan bentuknya menyerupai kastil kuno raksasa, dengan ketinggian 182 meter.
7. Kawah Nabiyotum, Kenya
Nabiyotum terletak di bagian selatan Danau Turkana di Kenya, dan merupakan danau alkali terbesar di dunia.
8. Aogashima, Jepang
Aogashima adalah pulau vulkanik Jepang yang terletak di laut Filipina, dan dikelola oleh Tokyo, Jaraknya dari Tokyo kira2 358 km. Pulau ini memiliki ukuran panjang 3,5 km dan lebar 2,5 km, dengan summit 423 meter. Keunikan dari pulau ini adalah karena ia memiliki dobel kawah.
9. Gunung Santa Margarida, Spanyol
Santa Margarida adalah gunung berapi di Comarca , Catalonia, Spanyol. Gunung berapi ini memiliki perimeter 2 km dan ketinggian 682 m. Di tengah2nya terdapat rumah pertapaan Santa Margarida. Gunung berapi ini masih aktif.
10. Kawah Koko, Hawaii
Sumber
Mr. X 25 Feb, 2013
-
Source: http://blogger-musiman.blogspot.com/2013/02/10-kawah-gunung-berapi-yang-tidak-biasa.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com